Senin, 30 Januari 2012

Pendidikan Tauhid

Pengenalan ilmu Tauhid (ilmu tentang ke-Tuhanan Allah) menduduki posisi nomor wahid dalam dunia pendidikan anak-anak muslim karena pengetahuan tentang Tauhid merupakan pondasi awal dalam rangka membangun serangkaian bangunan pendidikan dalam diri anak. Dan seyogyanya hal tersebut difahami dan diterapkan oleh para orang tua dan kalangan pendidik, terutama di lembaga pendidikan Islam. Karena sebelum mengenali yang lain, anak-anak sepatutnya diajak dan dibimbing untuk terlebih dahulu kenal Allah sebagai sang Khaliq yang telah menciptakan sekalian makhluq berwujud alam raya dan seisinya sehingga dalam tumbuh kembangnya mereka akan tahu dan sadar mengenai jati dirinya sebagai makhluk ciptaan Allah yang tidak memiliki tujuan dan kepentingan lain di dunia ini selain hanya untuk mengabdi dan beribadah kepada Allah semata sebagai PenciptaNya. Yang demikian tentunya selaras dengan Firman Allah yang artinya : "Dan tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia melainkan untuk beribadah kepadaKu"
Dari Latar Belakang itulah mengapa kemudian di SDIT Daarul Muttaqien masalah ke-Tauhidan menjadi perhatian pertama dan diberi porsi utama. Oleh karena itu mulai kelas satu sampai kelas enam, materi-materi tentang Tauhid ini senantiasa disertakan dalam berbagai mata pelajaran dan kegiatan ke-Islaman. Dalam agenda kegiatan Pembiasaan harian, siswa-siswi SDIT Daarul Muttaqien diwajibkan menghafal (melalar) Asma'ul Husna secara berangsuran dimana target output adalah seluruh siswa wajib hafal Asm'aul Husna sebanyak 99 beserta artinya. Selain itu selama belajar di SDIT Daarul Muttaqien, para siswa juga diperkenalkan tentang pelajaran "Aqidatul Awwam" tentang sifat-sifat wajib dan muhal bagi Allah, pendalaman tentang Rukun Islam dan Rukun Iman, pendalaman tentang kalimah-kalimah Tauhid yang dikemas dalam Mata Pelajaran Tauhid. Serangkaian materi itupun masih juga didukung dengan praktikum ibadah rutin harian berupa mengaji dan menghafal Al-Qur'an, Sholat Dluha dan Dhuhur berjama'ah serta pembiasaan Akhlaqul Karimah dalam rangka mempertegas pemahaman keTauhidan serta meningkatkan kualitas  hubungan vertikal dengan Allah (Hablun MinAllah).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar